- Buka
terminal.
- Perbarui
daftar paket: (sebelumnya anda harus memberi akses internet pada pc anda)
sudo apt update
- Install
paket ISC DHCP Server:
sudo apt install isc-dhcp-server
- Setelah instalasi selesai, konfigurasikan server DHCP dengan mengedit file konfigurasi menggunakan editor teks seperti nano atau vim:
sudo nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
- Konfigurasikan
server DHCP dengan menambahkan pengaturan Anda. Berikut adalah contoh
sederhana:
subnet 192.168.1.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.1.10 192.168.1.100; option routers 192.168.1.1;
option
domain-name-servers 8.8.8.8, 8.8.4.4; }
Sesuaikan pengaturan sesuai dengan konfigurasi jaringan
Anda.
- Simpan
file dan keluar dari editor teks.
- Buka
file konfigurasi default untuk server DHCP:
sudo nano /etc/default/isc-dhcp-server
- Hilangkan tanda pagar (#) pada baris INTERFACESv4="" dan gantilah dengan antarmuka jaringan yang ingin Anda dengarkan oleh server DHCP. Contohnya:
INTERFACESv4="eth0"
Gantilah eth0 dengan antarmuka jaringan yang sesuai.
- Simpan
file dan keluar dari editor teks.
- Restart
server DHCP untuk menerapkan perubahan:
sudo service isc-dhcp-server restart
KONFIGURASI DHCP KLIEN
Untuk mengonfigurasi klien DHCP di Debian 9, Anda dapat
menggunakan utilitas dhclient. Secara umum, Debian menggunakan dhclient
sebagai klien DHCP bawaan untuk mengonfigurasi antarmuka jaringan secara
otomatis.
Berikut adalah langkah-langkah umum untuk mengonfigurasi
klien DHCP di Debian 9:
- Pastikan
dhclient Terinstal: Pastikan bahwa paket isc-dhcp-client (yang
mencakup dhclient) sudah terinstal. Anda dapat menginstalnya dengan
perintah:
sudo apt-get update sudo apt-get install isc-dhcp-client
- Edit
Konfigurasi Antarmuka: Buka file konfigurasi antarmuka yang ingin Anda
konfigurasi. Secara umum, file konfigurasi ini berada di direktori /etc/network/interfaces.
Misalnya, untuk antarmuka Ethernet, buka file /etc/network/interfaces:
sudo nano /etc/network/interfaces
Tambahkan atau perbarui konfigurasi antarmuka untuk
menggunakan DHCP. Contoh konfigurasi mungkin terlihat seperti ini:
auto eth0 iface
eth0 inet dhcp
Simpan perubahan dan keluar dari editor.
- Restart
Antarmuka atau Layanan Jaringan: Setelah mengedit file konfigurasi,
restart antarmuka atau layanan jaringan untuk menerapkan perubahan. Anda
bisa menggunakan perintah berikut:
sudo systemctl restart networking
atau
sudo ifdown eth0 && sudo ifup eth0
Sesuaikan eth0 dengan nama antarmuka jaringan yang
Anda konfigurasi.
- Periksa
Konfigurasi: Anda dapat menggunakan perintah berikut untuk memeriksa
apakah antarmuka telah mendapatkan konfigurasi DHCP dengan sukses:
sudo dhclient -v
Jika semuanya berhasil, Anda seharusnya melihat output yang
menunjukkan informasi konfigurasi yang diterima dari server DHCP.
Itu seharusnya sudah mencukupi untuk mengonfigurasi klien
DHCP di Debian 9 menggunakan dhclient. Pastikan untuk menyimpan salinan
cadangan dari file konfigurasi sebelum mengeditnya, agar dapat mengembalikan
konfigurasi awal jika diperlukan.
jika belum berhasil maka DHCP Server harus memiliki IP static maka konfigurasinya adalah
0 Komentar